Harga Bahan Pokok di Pekanbaru Masih Cenderung Stabil


PEKANBARU, JURNAL SUMATERA

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, melalui Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) terus memantau harga bahan pokok dipasaran. Dari pantauan di sejumlah pasar tradisional, beberapa harga bahan pokok cenderung stabil. 


Kepala Disketapang Kota Pekanbaru Maisisco mengatakan, pihaknya langsung turun ke pasar-pasar tradisional di Kota Pekanbaru guna memastikan harga bahan pokok yang belakangan ini dikeluhkan oleh banyak masyarakat.

Tim dari Disketapang juga memastikan ketersediaan bahan pokok mencukupi kebutuhan masyarakat Pekanbaru. Hal ini juga guna antisipasi kenaikan inflasi daerah dampak dari bahan pokok.

"Jadi, ketersediaan cabai banyak. Karena itu, harga cabai merah relatif stabil dan tidak ada kenaikan. Rata-rata harga masih cenderung stabil," kata Maisisco, Kamis (18/7/2024). 

Menurutnya, tim dari Disketapang rutin turun ke pasar-pasar melakukan pemantauan. Walaupun ada sejumlah bahan pokok yang mengalami kenaikan, namun tidak terlalu mempengaruhi minat beli masyarakat Kota Bertuah.

Beberapa bahan pokok yang sebelumnya mengalami kenaikan harga mulai menyentuh ke harga normalnya. Seperti harga cabai merah asal Bukittinggi kini Rp55 ribu dari sebelumnya yang mencapai Rp70 ribu per kilogram.

Sementara bawang merah Rp25 ribu per kilogram, bawang putih Rp33 ribu per kilogram, tomat Rp10 ribu per kilogram.

Kemudian, untuk ayam potong saat ini Rp24 ribu per kilogram, telur ayam Rp50 ribu per kilogram untuk ukuran besar, dan ikan patin Rp25 ribu per kilogram, serta ikan lele Rp25 ribu per kilogram. 

"Kami rutin terus turun ke pasar-pasar untuk memantau ketersediaan, dan harga bahan pokok," jelas Maisisco. 

Guna menjaga kestabilan harga dan ketersediaan bahan pokok, pihaknya juga menggelar gerakan pangan murah. Dalam kegiatan itu, bahan pokok yang dijual lebih murah dibandingkan harga pasar.***
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال